ARTI ISTILAH-ISTILAH PADA SYSTEM ANDROID (Sebagai penunjang untuk ngoprek)



Banyak sekali diantara kira yang belum mengerti istilah-istilah dalam android.termasuk saya sendiri.makannya kadang kita bingung ketika dikasih tutorial ndak faham-faham karena istilahnya saja kita bingung,apalagi tutornya.haha.
Maka dari itu, bolehlah kita sedikir-sedikit tau arti dari istilah tersebut supaya kita lelebih memahami tutor yang diberikan para mastah.
Oke deh ini dia beberapa istilah system android yg mungkin perlu kita tahu,yg ane ambil dari sebuah sumber yaitu gadgetbaru.com..silahkan dibaca.


AOSP: Android Open Source Project,ini adalah nama kode yang diberikan google untuk rilis Android yang berbeda. Keterangan dengan contoh berikut mungkin akan lebih jelas. Misal, google merilis HP Android NEXUS dan menggunakan ROM asli yang dikembangkan oleh google sendiri. Kemudian Samsung, HTC, LG menggunakan kode AOSP Android tadi dan melakukan modifikasi sesuai keperluan mereka. Modifikasi bisa dilakukan di interface dan tampilan contohnya Samsung Touchwiz, HTC Sense, Motorola motoblurr dan lain-lain. CyanogenMod adalah contoh custom ROM berdasarakan kode AOSP google
ADB: Android Debug Bridge. Alat untuk mengirimkan perintah ke Android, Berjalan pada Command Prompt (Windows) atau Terminal (Linux/Mac)
AMOLED: Active Matrix Organic Light Emitting Diode. Jenis layar pada Smartphone/Tablet Android yang menampilkan gambar lebih cerah dan terang.
Android: Sistem Operasi Open Source buatan Google yang diciptakan untuk Smartphone atau Tablet
Android Market: Tempat dimana seluruh aplikasi Android dapat dilihat dan didownload, sekarang berganti nama menjadi Google Play Store
apk: File ekstensi untuk Aplikasi Android
Apps: Singkatan/Kependekan dari Applications
Beta:Sebuah versi percobaan, yang berarti INI BELUM SEMPURNA.
Boot:Proses menghidupkan handheld.
Bootloader: Gabungan SPL dan IPL yg menjadi dasar dari sebuah device.
BootLoop:device melakukan boot terus menerus (berulang-ulang) / terjebak di boot animation, tidak dapat masuk ke OS. Akibat kesalahan flashing atau ada file milik system yang tidak berjalan dengan baik.
Busybox:Sebuah toolbox yang popular dengan linux commands seperti contohnya : cp, mv, dan lainnya. Hanya dapat digunakan pada device yang sudah memiliki hak akses administrator atau “rooted” Android phone. (seperti semacam bentuk perintah)
BW:Bandwidth.
BWK:Bandwidth Killer (istilah ini digunakan ketika menjalankan aplikasi yang bersifat online dan menyedot pemakaian bandwidth yang sangat besar).
BRICK (ed): Kondisi dmana device sudah tidak bisa di-recover, sehingga bisa dianggap seperti batu-bata (brick).
BSOD:Blue screen of death
Bluetooth: Short-range radio yang dibuat pada into smartphones, yang membuat kita bisa menghubungkan headsets, speakerphones atau bahkan menghubungkan komputer dengan smartphone.
BootAnimation.zip : File boot Animation berupa file PNG sequensial yg terletak di /system/media/
Build.prop : merupakan file konfigurasi hardware dan OS Android.
Busybox : Kumpulan command-command linux shell yang dipakai di sistem Android.
Backup : Cadangan, bentuk media bisa jadi file, hasil copy dari file (mirror) image yng di ambil dari harddisk atau operating system dan bisa juga file dibuat oleh aplikasi backup untuk restore. Apps Titanium Backup,Nandroid.

Cache2SD :proses memindahkan/menyimpan Cache dari ROM ke SDcard.
C/C++ : Merupakan bahasa pemrograman yang dipakai untuk file library aplikasi Android.
Chargermon : File untuk booting menu, yang dipakai untuk dualboot atau untuk boot ke menu recovery, layaknya boot menu grub.cfg di linux dan boot.ini di windows.
Charger : File yang serupa dengan Chargemon, hanya saja ini dipakai pada waktu charging offline.
Cupcake : Android Platform versi 1.5
CWM Recovery (ClockWork Mod): Aplikasi ini asalnya dibuat oleh Koush, untuk mengatur ROM di hp Android. Banyak kegunaan CWW ini salah satunya untuk membackup dan restore aplikasi, menghapus (wipe) data di sistem dan di cache (Dalvik). Biasanya diperlukan untuk menginstall (flashing) ROM baru, menjalankan atau mematikan Lagfix dari kernel Voodoo dsb.
Clockwork: Pengembang dari aplikasi ClockworkMod, aplikasi ini berfungsi untuk
Costum ROM: modifikasi dari ROM untuk menggantikan ROM asli dari Android
CIF :Common Intermediate Format, adalah format standar resolusi photo/video yang menunjukan ukuran horizontal dan vertikal dalam besaran pixel.
Turunan dari CIF adalah :
SQCIF (Sub Quarter CIF) = 128 x 96
QCIF (Quarter CIF) = 176 x 144
CIF = 352 x 288
4CIF (4x CIF) = 704 x 576
16CIF (16x CIF) = 1408 x 1152

DCIF (Double CIF) = 528 x 384
CPU :Merupakan singkatan dari Central Processing Unit atau Unit Pengolah Pusat. Secara awam, kita sering menyebutnya sebagai prosesor.
CM :Cyanogen Mod, developer yang memodifikasi ROM

DLNA: Singkatan dari Dynamic Living Network Alliance, suatu metode untuk men-stream foto dan video secara nirkabel dari telepon pintar kita ke TV.
DDMS (Dalvik Debug Monitor Server) : Merupakan aplikasi untuk nge-debug atau menelusuri proses berjalannya aplikasi-aplikasi di OS Android, dan juga dapat dipakai sebagai file manager maupun screencapture/screenshot display di Android.
Dalvik VM : Bagian dari arsitektur Android, merupakan virtual machine yang berfungsi sebagai runtime aplikasi Android antara JAVA programming dan Library C/C++.
Data2SD : Mekanisme memindahkan otomatis semua data di /data/ internal memory ke /data/ di SD Card.
Donut : Android Platform versi 1.6
Diagnostic Mode :Tombol Capture + Power. mode boot untuk test ( pake tombol volume untuk pilih item ).
Deodex:proses Deodexing singkatnya adalah proses pengepakan kembali APK dengan ODEX dengan cara tertentu. Proses pengepakan ini akan menjadi file dengan CLASSES.DEX. Dengan melakukan DeOdexing, semua paket dari APK yang sebelumnya terpisah di satukan kembali di satu file APK, sehingga menghilangkan kecemasan bahwa APK yang dimodifikasi akan konflik dengan beberapa file ODEX. Dengan kata laen, ROM yang telah DeODEXed, memiliki paket aplikasi yang telah di jadikan satu kembali dalam satu file APK, sehingga mengijinkan modifikasi pada file APK seperti perubahan thema. Karena tidak ada kode/bagian paket aplikasi yang lokasinya berbeda maka integritas paket tetap terjaga.

Eclair : Android Platform versi 2.1
Eclipse : Merupakan IDE (Integrated development environment) untuk programming Java-Android.

Flashing: Flashing secara umumnya adalah penggantian versi firmware, bisa downgrade ato upgrade tergantung ketersedian firmware itu sendiri.
Firmware: Firmware sendiri dapat dikatakan sebagai versi dari operating system. Flashing Hanya dilakukan untuk advance user.
Framework-res : File yang dipakai untuk tema di sistem Android.
Froyo : Android Platform versi 2.2
Fastboot: Mode yang mirip dengan bootloader, dimana kita bisa memflash komponen low-level ke telepon kita.
FC (force close) : keadaan ketika suatu applikasi yang mendadak mati/error.
Flash:Istilah yang hampir sama dengan Flash adalah instal tapi sebenarnya tidak sama. Proses flash akan mentransfer data ROM, Kernel, Recovery atau paket firmware ke dalam internal ROM di android.

Gingerbread : Android Platform versi 2.3
Gmail: Layanan email dari Google.
Google: Pemilik dari Android.
Google+: Jejaring sosial dari google.
GUI :Graphical User Interface, interface aplikasi yang lebih bersifat graphic (gambar).
GPU:Graphics Processing Unit, sebuah prossesor khusus untuk untuk bagian grafis 3D dari microprocessor. Alat ini digunakan di sistem benam, telepon genggam, komputer pribadi, workstation, dan konsol game. GPU Moderen sangat efisien dalam memanipulasi komputer grafis dan struktur paralel, membuatnya lebih efektif dari fungsi umum CPU yang di gunakan untuk bebagai perhitungan alogaritma. Pada komputer pribadi (PC), GPU biasanya terdapat di video card atau dimotherboard. Lebih dari komputer desktop dan notebook mempunyai GPU yang terintegrasi, yang biasanya jauh daripada yang ada di video card.
GMS: Google Market Services, tempat download nya aplikasi-aplikasi di Android (sekarang Play Store / seperti apps store di iphone, appworld di BB).
GPS : Global Positioning System = Sistem penentuan lokasi berdasarkan sinyal satelit yang akan menghasilkan informasi berupa koordinat, latitude dan lokasi dalam peta. Dibutuhkan 3 komponen dalam penentuan lokasi yaitu satelit, receiver GPS dan posisi yang bebas halangan.

Honeycomb : Android Platform versi 3.0
Hack (Hacking): Memodifikasi sitem Android untuk menambahkan kustomisasi, fitur, atau melewati batasan yang dibuat oleh operator atau OEM (lihat root).
Honeycomb : Android Platform versi 3.0
HH (HandHeld):Sebuah peralatan bergerak, juga dikenal sebagai peralatan telepon genggam, peralatan genggam,komputer genggam, palmtop atau hanya alat genggam — adalah sebuah peralatan komputer seukuran kantong, yang memiliki layar tampilan dengan masukan sentuhan atau papan ketik mini. Untuk personal digital assistant (PDA) masukan dan keluaran digabungkan ke dalam sebuah antarmuka layar sentuh. Telepon pintar (Smartphone) dan PDA sangat populer di antara orang-orang yang membutuhkan bantuan dan kenyamanan komputer konvensional. Enterprise digital assistant dapat memperluas fungsi yang tersedia untuk pengguna bisnis dengan menawarkan layanan pengambilan data terintegrasi seperti pembaca BarCode, RFID, dan Smart Card.
IMAP:Internet Message Access Protocol, salah satu protocol untuk retreive email selain POP3.

Ice Cream Sandwich : Android Platform versi 4
IMEI: Kependekan dari International Mobile Equipment Identity. Adalah nomer seri yang dimiliki setiap device handphoe/tablet.
IPS: Dalam pendidikan Sekolah Dasar IPS berarti Ilmu Pengetahuan Sosial, namun di istilah Android IPS ini Kependekan dari “in-plane switching.” yaitu teknologi layar terbaru yang lebih canggih dari LCD. IPS Screen ini anu.. bagus deh..
IMAP:Internet Message Access Protocol, salah satu protocol untuk retreive email selain POP3.

Jelly Bean: Nama dari versi OS Android 4.1-4.2.
Java : Bahasa pemrograman yang dipakai di Aplikasi Android
JIT (just in time) : Merupakan compiler Dalvik di android, yang berfungsi mene
kan ukuran memory, menekan waktu dan mendapatkan kualitas seifisien mungkin.

Kernel:Fungsi Kernel adalah sebagai jembatan antara Operating System (OS) dan hardware. Dengan kata lain, kernel berfungsi sebagai penghubung antara software dengan hardware. Dalam konteks smartphone Android, kernel juga menyimpan informasi driver untuk hardware. Oleh karenanya Kernel bisa diganti dengan proses flashing untuk meningkatkan performa hardware Android, misalnya overclock, memaksimalkan kemampuan suara, grafis dan lain-lain.

Launcher: Aplikasi yang berfungsi untuk menata tampilan/display dari susunan aplikasi-aplikasi yang terpasang di Android. Launcher inilah yang menjadi Android kelihatan keren.
Linux: Sistem Operasi Open Source yang menjadi dasar pengembangan OS Android.
Live wallpapers: Wallpaper yang dapat bergerak-gerak.
LTE: Kependekan dari “Long-Term Evolution.” Adalah teknologi komunikasi mobile yang levelnya diatas 4G. Di Indonesia baru sampai 3,5G kalo ndak salah,
Link2SD : Mekanisme memindahkan secara manual data di /data/app di internal memory ke partisi ext2 di SD card /data/app.
LBS (Location Based Sistem) : Merupakan sistem yang berbasis lokasi, seperti halnya aplikasi foursquare dan facebook places di HP Android.
Android L :Nama dari versi OS Android terbaru 2014

OTA (Over The Air):Over The Air, suatu metode pengiriminan data, Update yang resmi disediakan oleh penyedia atau pembuat smartphone langsung ke pemakai. Dengan OTA ini smartphone kita bisa mengetahui jika ada update terbaru seperti : Firmware, Profile, PRL (Profile Roaming List) dan Android. Proses update OTA biasanya berlaku untuk stock ROM saja. Jika smartphone kita sudah diroot disarankan untuk JANGAN MELAKUKAN UPDATE MELAUI OTA. Sebagian besar pemakai yang sudah meroot smartphone melaporkan ada masalah seperti : bootloop, hang dan bahkan nge-brick. Biasanya istilah dipakai pada aktifitas meng-update (istilah lainna mungkin download).
Overclock: membuat suatu perangkat untuk berjalan di kecepatan yang lebih tinggi daripada ketentuan pembuat perangkat tersebut. Prinsipnya adalah membuat performa lebih tinggi. Tetapi perlakuan ini beresiko menyebabkan kestabilan sistem yang berkurang sampai rusaknya peripheral computer yang dioveclock. Overclock biasanya dipraktekkan oleh para pengguna PC untuk “memaksa” periferal komputer bekerja diatas kemampuan standar yang ditentukan pabrikannya dengan tujuan akhir untuk meningkatkan performa kerja komputer. Perangkat PC yang di-overclock sama saja dengan dipaksa melebihi kemampuan aslinya. Namun, overclock PC ini, selain membuat perangkat sistem menjadi tak stabil, dapat membuat kerusakan pada perangkat keras, terutama Mainboard, RAM, dan Prosesor.
Untungnya sekarang banyak perangkat keras yang dibuat dengan fabrikasi yang sudah handal untuk keperluan overclock, sehingga apabila dengan wawasan pengertian dan pengalaman overclock, itu kerusakan pada saat overclock dapat diminimaliasi.

Reset (hard, soft): Proses dalam rebooting telepon. Soft reset adalah mematikan atau menyalakan telepon, atau dengan melepas batere. Sedang hard reset juga diartikan sebagai factory reset, dan menghapus semua data di handheld kita.
Revolution: Handheld Adroid dengan layar 4.3-inchi dari LG. Versi lain dari LG Optimus 2X yang dibundling dengan Verizon.
ROM: Secara harafiah berarti “Read Only Memory.” Di dalam Android, inilah yang kita jalankan saat saat memakai handheld.
Recovery Mode: adalah satu proses yang bisa dilakukan di Android sebelum masuk OS. Proses ini mirip BIOS di komputer dimana kita bisa mengubah konfigurasi hardware di Android. Melalui Recovery mode kita juga bisa melakukan flashing ROM (mengganti OS), format data, sistem dan factory reset. Lokasi partisi untuk Recovery berbeda dengan OS dan jika OS diganti Recovery ada kemungkinan Recovery akan mendapat dampaknya. Flashing Stock ROM biasanya akan mengembalikan Recovery mode ke Stock Recovery juga. Akan tetapi, Custom ROM kemungkinan tidak mengubah Recovery mode, tergantun Custom ROM yang dipilih. Contoh custom Recovery adalah CWM (ClockWork Mod)

Revue: Google TV set-top box dari Logitech, yang terdiri dari full-sized keyboard, dan memiliki kemampuan nirkabel. Salah satu gadget Google TV pertama.
Root: root adalah proses untuk merubah privilage dari user biasa menjadi superuser / dengan kata lain layaknya menjadi seorang administaror dalam os windows. Rooting sebenarnya di pergunakan dalam istilah linux, yang bertujuan mendapatkan hak penuh dalam sebuah OS, jadi nantinya kita bisa melakukan apa saja yang kita inginkan setelah mendapat hak ini (dalam hal software).
Root (SD card): Base folder (atau top level) dari suatu SD card. Sering dianggap sebagai /sdcard di suatu file structure.

Superuser : Merupakan file yang dipakai untuk masuk sebagai su (superuser), administrator di sistem android.
SD card (atau microSD card): Kartu kecil yang terbuat dari plastik untuk meningkatkan kapasitas memori di handheld kita, digunakan oleh applikasi untuk menyimpan data, kita juga bisa menyimpan lagu, foto, dll. disitu.
Sideload: Suatu tindakan untuk menginstall aplikasi yang didapat dari luar Android Market.
Sideload Wonder Machine: Program open-source yang membuat kita bisa menginstall aplikasi via computer, menerobos batasan yang dibuat oleh operator (hanya terjadi di handheld yang dibundling operator di AS)

YouTube: web-based streaming video dari Google. Dapat diakses dari handheld Android.

Demikian sebegitu banyaknya istilah android yg belum kita mengerti.mudah-mudahan dengan tulisan ini kawan-kawan semakin dekat dg saya,eh maksud saya lebih tau tentang system android.
Salam santun.




1 Komentar untuk "ARTI ISTILAH-ISTILAH PADA SYSTEM ANDROID (Sebagai penunjang untuk ngoprek)"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel